Jakarta, 22 Maret 2023 – PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA) sebagai salah satu produsen kendaraan listrik di Indonesia menyambut baik adanya Bantuan Pemerintah untuk Pembelian
Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua yang diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 6 Tahun 2023 yang diumumkan pada tanggal 20 Maret 2023.
Jenis kendaraan listrik yang akan dimasukkan dalam program Bantuan Pemerintah untuk Pembelian ini dengan ketentuan telah memenuhi TKDN 40%.
“Kami dengan bangga mengumumkan bahwa GESITS sebagai karya anak bangsa telah memiliki nilai TKDN diatas 40 persen. Untuk TKDN GESITS G1 saat ini 60,56%, dan untuk TKDN GESITS Raya G 60,30%.” Ujar Bernardi Djumiril, selaku Direktur Utama WIMA.
GESITS berkomitmen untuk terus berinovasi dalam mengembangkan produk-produk baru dengan memberdayakan pemasok komponen lokal sehingga bisa terus untuk meningkatkan nilai TKDN GESITS tanpa mengesampingkan aspek kualitas.
GESITS telah memiliki jaringan dealer sebanyak 70 dealer di 21 Provinsi dan 43 Kota yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan adanya jaringan dealer yang luas ini, kami dapat dengan mudah menyediakan layanan penjualan dan purna jual yang memadai kepada pelanggan kami di seluruh daerah di Indonesia. Tidak lupa, GESITS juga sudah bekerja sama dengan beberapa e-commerce platform dan PLN Mobile untuk kemudahan pelanggan atau calon pengguna GESITS.
Implementasi Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua ini akan didukung oleh Himpunan Bank Negara (Himbara), yaitu Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN.
Direktur Utama PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance), Azizatun Azhimah mengatakan, BRI Group berkomitmen untuk mendukung program akselerasi kendaraan listrik. BRI memberikan dukungan, baik pembiayaan untuk B2B maupun skema B2C.
“BRI Finance juga telah memiliki beberapa produk pembiayaan sepeda motor listrik dari tahun 2022. Jadi kami siap mendukung dan Himbara akan bersama-sama memasarkan kendaraan listrik untuk penerima dan non penerima bantuan.” Ujar Azizatun
SVP PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Agus H. Purnama mengatakan bahwa dalam mendukung percepatan kendaraan listrik di Indonesia, Himbara telah sepakat menyiapkan skema pembiayaan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam hal kepemilikan sepeda motor listrik.
“Skema pembiayaan kendaraan listrik khususnya roda dua harus lebih menarik dari skema pembiayaan motor konvensional. Himbara telah menyepakati bahwa skema kredit motor listrik yang nantinya akan dikeluarkan Himbara adalah Down Payment mulai nol persen, tenor hingga lima tahun, dan suku bunga yang lebih kompetitif.” Ujar Agus.
Corporate Planning and Secretary Division Head BNI Multifinance, Kristiawan Dwika Satria mengatakan bahwa BNI juga turut menyambut baik dan siap mendukung akselerasi kendaraan listrik di Indonesia.
“Saat ini kami sedang mempersiapkan diri untuk menyediakan fasilitas kredit, dengan struktur yang telah disepakati oleh Himbara. Menyambut para pelanggan yang berminat dengan memperluas kerjasama dengan produsen. Dan kami percaya kendaraan listrik akan menjadi tren di masa depan.” Ujar Kristiawan.
Lalu SVP PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk, Slamet Purwadi juga mengatakan BTN memudahkan akses dan proses pembiayaan KBLBB dengan promo tanpa uang muka, angsuran ringan, dan proses cepat bagi nasabah sehingga manfaat tersebut bisa didapatkan oleh masyarakat yang lebih luas.
Melalui kolaborasi antara Produsen dan Himbara diharapkan dapat mempermudah masyarakat untuk memperoleh bantuan pemerintah dalam memiliki kendaraan listrik. Kini masyarakat tak perlu ragu lagi untuk memiliki sepeda motor listrik karena selain memudahkan masyarakat dalam pembeliannya juga memberikan skema pembiayaan yang lebih terjangkau.